Seperti yang kita dengar beritanya sebelumnya, Sony memutuskan untuk menaikan harga PS5 untuk region North America, Europe, dan Asia. Hal ini didasarkan oleh inflasi besar-besaran yang sedang terjadi beberapa minggu terakhir. 

Menanggapi kenaikan harga tersebut, Nintendo memberikan statement bila mereka belum memiliki rencana untuk menaikan harga Switch dalam waktu dekat. Statement tersebut dikeluarkan untuk menjawab kecemasan stakeholder dan shareholder mereka atas “trend” kenaikan harga ini. 

Sebelumnya, Meta Quest 2 juga mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan dengan alasan yang sama. Hal ini dianggap oleh orang-orang sebagai pemicu Sony dalam memutuskan kenaikan harga tersebut dan dikhawatirkan akan menjadi trend untuk kalangan gaming dalam menaikan harga-harga produk mereka.

Microsoft juga mengkritik keras keputusan Sony ini, mereka menganggap bahwa inflasi bukanlah alasan yang masuk akal mengingat kenaikan harga tersebut sebelumnya tidak nampak pada retail-retail di North America. Namun tidak sedikit juga yang memandang tindakan Microsoft tersebut hanya sebagai langkah marketing mereka dalam menaikan “value” perusahaan mereka di mata publik, mengingat persaingan bisnis mereka dengan Sony sering mengalami “sikut-menyikut” secara terang-terangan.